Al Habib Munzir Al Musawa berkata : Kita tetap mengikuti keputusan pemerintah, karena mayoritas muslimin
ahlussunnah waljamaah mengikuti pemerintah, selama pemimpinnya adalah
muslim,
memisahkan diri dari
jamaah muslimin adalah kufur hukumnya, Rasul saw bersabda : \"Jika
kalian melihat hal yg tak kalian sukai pada penguasa kalian maka
bersabarlah, karena yg memisahkan diri dari jamaah muslimin sejengkal
lalu ia wafat maka ia wafat dalam kematian jahiliyah\" (Shahih Bukhari)
saya pernah bertanya kepada Mufti Tarim Al Allamah Almusnid Alhabib Ali Almasyhur bin Hafidh, mengenai bagaimana kalau ternyata yg benar dalam memutuskan itu justru yg memisahkan diri dari jamaah muslimin dan pemerintah?, beliau menjawab : \"Berbuka di hari ramadhan karena ikut idulfitri jamaah muslimin jauh lebih afdhal daripada berpuasa namun memisahkan diri dari jamaah muslimin dan menyebabkan perpecahan muslimin\"
dan memisahkan diri dari jamaah muslimin yg diancam mati dalam kekufuran oleh Nabi saw.
saya pernah bertanya kepada Mufti Tarim Al Allamah Almusnid Alhabib Ali Almasyhur bin Hafidh, mengenai bagaimana kalau ternyata yg benar dalam memutuskan itu justru yg memisahkan diri dari jamaah muslimin dan pemerintah?, beliau menjawab : \"Berbuka di hari ramadhan karena ikut idulfitri jamaah muslimin jauh lebih afdhal daripada berpuasa namun memisahkan diri dari jamaah muslimin dan menyebabkan perpecahan muslimin\"
dan memisahkan diri dari jamaah muslimin yg diancam mati dalam kekufuran oleh Nabi saw.
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar